Sunday's Journal 2

Sunday’s journal,,,

Dear journal,

Wanna share something about what I did during my weekend time,, it’s totally FUN,,guys! For sure . I’ve just spent my time with my fellas by sightseeing Jakarta and Depok and it was successfully ended with so terribly happy with the karaoke moment, unforgettable!

Hari ini berjalan beeegitu indah,, seindah waktu berlari-lari di taman bunga dengan bunga bermekaran warna-warni dan rumput kehijauan ala iklan pewangi dan pelembut pakaian yang suka ditayangin di TIPI . I bet the moment was that beautiful, I AM SURE… 2 tahun gw hidup di Jakarta baru, akhirnya gw bisa kumpul ama temen-temen gila ini keliling Jakarta bareng. Bangun di pagi hari ama suara emas si Nyai Kanjeng Ratu DJ Beraiyah yang bangunin anak-anak nyuruh mandi, dengan suara radio super kenceng dan suara TIPI yang di stel barenganbelom lagi suara dahsyat teriakannya. You can imagine how crowd was that morning! I am sure she did it because she feel uncomfortable with my friends’ appearance in my rent room. Actually, she never did it before, she hate if there’re hitch stay ”I hope it’s right” people live in her rent room without any additional payment/charge. Hello,, is this a hotel?? “Big Question on my head” it relates to my previous posting about my dilemmatic problem within me and the DJ. We pretend like there’s nothing happen surround us dan tetap tidur cantik bak pose snow white atau putri ngorok,ya? Hmmm,,, we’ll think it later  if you ask me how was my feeling at that time?? It was so terribly nyebeeelin!!!!!! Somehow, pengen gw jambak deh nih nenek-nenek, wait! Jambak,,, gaya rempong klasik banget ya berantem gw,, gak bisa kayak di star wars pake pedang laser gitu,,?? ckckckck

Yaaahh terpaksa bangun deh! After that,, biasalah aktifitas emak-emak masa kini,, gw masak! Hmm tentu gw seneng banget because I feel this is my passion. Saat-saat mesra menggenggam spatula layaknya menggenggam punggung tangan nan lembut punya Kate Middleton dan saat ngubek-ngubek sayuran di atas wajan bagaikan mengelus rambutnya Scarlette Johanson deh,, tapi, saat memotong sayuran adalah saat penuh dendam untuk membalaskan rasa bĂȘte gw gara-gara ulah nyai kanjeng yang super berisik. Ya udahlah daripada terus-terusan bĂȘte dirumah, gw dan komplotan memutuskan untuk pergi keliling Jakarta.

Petualangan dimulai dari pasar senen, dengan tujuan mencari dasi loak malah berakhir dengan mencari es cincau yang rasanya gak karuan. Jalan ke senen Cuma buat keliling doang alias window sauna shopping, nothing to buy but get so much sweat, you know how healthy and how sexy it was,, hahahahahahah pasar senen itu hooooootttt bangetloohhhh,,,, hot dalam arti panas ya, bukan yang neko-neko “CATET!” meskipun sang matahari tengah megudara di penggala langit, perjalanan tetap kami lanjutkan menuju depok. Tak peduli ketek yang sudah bau, peluh bercucuran dan kaki yang mungkin lebih baik bila dibawa pulang terus dimasukkan lemari es disimpan baik-baik, read: “istirahat” tapi asalkan bersama sahabat semua penat itu terasa lenyaaaappp, pengen deh saat itu nyanyi sambil loncat centil

Aku bernyanyi untuk sahabat
Aku bernyanyi untuk sahabat
Kita bisaaaaaa jika bersama…..

Perjalanan begitu lancar menuju depok, wisata ke depok demi mewujudkan mimpi si Aan buat ketemu universitas tambatan hatinya, yaitu: universitas Indonesia. sesampainya di depok, it seems I saw a tears drop on his cheek, maybe because finally he could visit a place that he used to dream before. Gw bisa lihat semangat dalam dirinya yang menggebu untuk mengejar ilmu pengetahuan. Well dude, you have done your best to get your bachelor degree, I am sure it’s not easy for you. i am sure you can reach your next dream to study in there someday.Perasaan gw sangat terharu saat itu, but I keep saying many thing to motivate him that he could continue his study in this university “berasa bijak”, iyalah gini-gini kan gw temen yang baik “circle on my head”.

Menghabiskan waktu di danau UI saat-saat termanis buat kita untuk melepas lelah sambil menikmati warna danaunya yang kehijauan dan terpaan semilir angin yang membawa bau-bau semriwiiiing...... menggelitik bulu hidung nan seksi ini,, dahsaaaaatttt!! sayang banget pemandangan yang sebagus ini gak seharusnya diikuti sama wewangian khas sampah macam ini.

Gw yakin dengan menumpangnya kedua sahabat ini dikostan gw tentu bikin mood mereka jadi gak enak dengan tingkah ibu kost gw yang gak welcome. kita pun berencana untuk nyari kontrakan lain, tempat yang lebih luas karena kita mau tinggal satu rumah, biar hemat! yah, rencana baru sebatas rencana pada saat itu, impian-impian baru pun terjalin buat bikin hidup kita bertiga lebih baik. bagaimanapun juga keadaan memaksa kita untuk jatuh, tapi gw cukup yakin tuhan pasti ngasih jalan. meskipun hal ini sangat dilematis bagi gw karena tingkah ibu kost yang gak nyaman sama kehadiran mereka sementara gw juga merasa gak enak hati sama mereka atas tingkah ibu kost gw. bak para pejuang yang membawa senjata bambu kuning dalam genggaman demi meraih kemerdekaan, begitupun semangat gw sebesar para pejuang itu untuk memerdekakan diri gw dan temen-temen untuk bebas dari pressure si nyai kanjeng. Tenang kawan! Aku pasti bisa,, hahahahahahahhahahahahah "tawa khas jagoan kampung"

no matter what happen between me and ibu kost and no matter how bad she messed up our day. today, we just want to forget all those things and get fun! setibanya di depok kita menghubungi satu teman SMP kita yang kebetulan tinggal di deket depok. alhasil, resmilah hari minggu ini menjadi reuni kecil-kecilan buat orang gila dari pagaralam ini. FYI,  kita dulu sempat punya geng yang bernama geng sapi. kenapa sapi? karena kita komplotan manusia pencinta sapi, sapi juga nama hewan yang tercantum  di AlQur'an dan disucikan juga oleh umat Hindu karena dianggap sebagai kendaraan para dewa. I LuPh U D3cH C4piiii!!!!

Karaokean bakal jadi kegiatan seru buat melepas stress, paling mujarab bin ampuh,, semua pressure serasa menghilang dengan hentakan orkes dangdut  di monitor room karaoke,, hajaaaaarrr yang diujung sana,,, mana goyangannyaaa,, hobaaasssss!!!! seeeehhhhh!!!! joget brutal ala sapi pun terjadi di ruangan. dari lagu dangdut,jazz,pop,nostalgia,disko semua dilibas,, hajaaarrrrr,,,,, ssmungkin inilah yang dinamakan pelampiasan emosi,, syukurnya sekali ini dilampiaskan diruangan karaoke. Apa jadinya kalau waktu dijalan kita ketemu orkes dangdut pinggir jalan khas panggung kawinan. i can't imagine what would be happened!
dua jam karaoke sangat efektif buat ngebalikin mood yang udah sangat bete, alhasil hati riang, bahagia, damai sentausa, sehhat walafiat dan suara yang jadi serak sekseeeeehhhh.. meskipun dikorbankan dengan suara serak sampai ngomong pun susah dan lebih parahnya lagi besok gw harus tampil paduan suara. gw sangat bahagia pada hari itu! thank god, you really give me a very special moment with my friend :). i love you sooo Much!!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sunday's Journal

Today’s journal


Dear my journal,


Hari ini terus terang gw happy banget karena sahabat gw dari SMA temen-teman gila gw akhirnya bertambah dua dan berkumpul dijakarta, setelah gw dan Helen “si duo sapi” kini bertambah Aan dan Ryan. Maaf ya Jakarta di kau harus menampung orang gila seperti kami J I wish u r gonna be more okay/okayer r whateverlah ahahah,,, akhirnya persekutuan manusia-manusia edan ini di ibukota  tercapai juga, Thank God! LuPH u D3cH!!


Sebetulnya perasaan gw hari ini campur aduk kayak rujak mengandung 5 unsur rasa manis, asam, asin,asen, dan umami,, lho? Bila dikonversikan dalam bentuk 5 rasa kongkrit begitulah kurang lebih perumpamaannya. Gw ngerasa sangat happy karena kedatangan kedua temen gw, disisi lain gw juga ngerasa beteeeeee’’’’’’’ banget! Karena kanjeng nyai ratu DJ Beraiyah yang notabene adalah ibu kost gw  a.k.a the owner of liliput’s house in Mampang Prapatan yang mengidap sindrom money overaddicted alias mata duitan, semula gw sana sekali gak berpikir sampe kesana kalo ternyata kedatangan temen gw yang baru beberapa menit ini mengusik tidur tenang si nyai kanjeng, ibarat kata kayak beruang lagi hibernasi di musim dingin yang tiba-tiba terbangun gara-gara kecabut bulu kakinya “lebay juga sih”.  Beliau bilang gini:


Suasana ketika itu gw lagi duduk nyante ngaso abis doing babu day’s routine yaitu mencuci pakaian yang udah gw pake selama seminggu,, u know how much were them? Ratusaaaaannnn,,, lebih !!!!!! “ucapkan 5 harokat sesuai dengan iklan wafer sesuatu J


Nyai Kanjeng: Kiss temen kamu mau berapa hari tinggal disini?

Kiss: kayaknya 2 minggu deh mbah, emang kenapa ya?

Nyai Kanjeng: Buset lama juga ya,,,,,, Kalo 2 minggu berarti aku minta jatah lebih donk buat uang kostnya,,
,
Kiss: “ dengan segenap tenaga yang tersisa dan segenap darah yang masih mengalir di denyut nadi ini, menjawab dengan nada sombong!” mau ditambah berapa sih?

Nyai Kanjeng: ya kamu tau sendiri berapa nambahnya, kalo namu sehari, 2 hari mah aku oke-oke aja,,, kalo 2 minggu pokoknya aku minta jatah tambahan,, emang dikira air gak mbayar?

Serasa nih matahari jatuh diatas muka gw beraaaaaaaaaaatttttt banget,bro!! mending gw diem dah,, gw lebih milih jaga emosi daripada gw koar-koar marah dan gak kelihatan ganteng,, so sitting nicely in ngaso style and pretending like there’s nothing happen,, and kept silent,,,, Tapi didalam hati,,,,, Voilla,,,, this is it!!! hello nyai ratu kanjeng DJ Beraiyah,,,,, did you realize what services that you have served to us with your damn expensive rent room? Heiii,,,,,,, gw Cuma  tinggal di kamar 5x2,5M persegi with this damn stupid fan and it’s soooo killing hot! Dengan tali jemuran shared used yang kira-kira sepuluh baju dengan tanpa jaminan koleksi baju gw yang oke bebas dari tangan manusia-manusia yang suka ngutil a.k.a maling jemuran. Wake up,,!! You are just trapped me in this damn house with very limited facilities that you’ve cost me Rp. 500.000,- .it is sooooooo sadly expensive and you still wanna add some fees because my fellas are coming here and begging  me for a help to stay for several nights before they could enter to the dorm and then I have to pay some more? What the heck these are all about? Wake up,girl!!! Don’t you realize about these all? Dari kedatangan temen-temen gw ini paling nyonya terhormat ini Cuma menambah kebutuhan A.I.R  for very basic human needs. Well, I bet you know what are they,,, dans isanya juga gw yang menaggung makan mereka tempat tidur dan segalanya,, bahkan gw rela tidur di sofe sementara 2 temen gw tidur di amar liliput gw,, and again it’s F.I.N.E  for me. Hei nyonya,, ingeet gw Cuma mau nolong,, gw Cuma mau nolong sahabat-sahabat ini nyari kerja,, dapet penghidupan yang lebih baik daripada di kampung, dan menolong mereka sementara belom dapet tempet tinggal yag lebih baik,, ingeeet,, mereka belom dapet gaji,, belom apa-apa lo udah pusing masalah duit aja…is that only about money as a big problem in your freakin head? Oh,God! Yess, modern people cannot live without money but life is not only about money,,honeeeyyyyJ “ I really need a shoulder to cry on,guys!!!! For sure!”.  Dua masalah yang paling biking gw males dan itu nggak banget dalam hidup ini adalah:

 1. Ngeributin masalah duit.

2. Ngeributin masalah makanan.


Hidup udah susah jangan dibikin tambah susah ama 2 masalah diatas, kayaknya enggak level banget sih ribut karena masalah begituan. Sorry coy, bukan berarti gw sombong karena gak mau pusing gara-gara duit. Honestly, yang namanya kekurangan duit itu udah sahabat dari kecil kali ya,, tapi my life is still fine,, toh sekarang juga gw masih hidup dengan penuh berkah, masih ganteng, tinggi, bertubuh proporsional standar model lah (Jangan muntah, jangan protes J) even I can live without gadget karena my money is not affordable to buy them and I realize it and see,, I am still F.I.N.E . udah ahh,, daripada gw terus menerus galau dengan masalah duit yanggak level ini, gw memilih move on dengan mengajak dua temen gw ini jalan-jalan.


Oh ya, belom gw kenalin kalo teman gw ini bernama rian dan aan, si rian udah datang dari 4 hari kemaren dan Alhamdulillah yah, udah dapet kerja,, dan si aan a.k.a handoko baru datang hari ini setelah gw jemput dari terminal lebak bulus dengan segala daya upaya, segenap tenaga yang tersisa di raga ini dan pake salah tempat lagi,, janjiannya di terminal lebak bulus eh malah dianya turun disalah satu alamat di jalan kartini dekatnya lebak bulus,, and you know what? Gw jalan kaki dari terminal lebak bulus ampe jalan kartini lebih tepatnya di poll bus Lorena and I have no idea how far it was,, semula gw pikir itu dekat secara sama-sama lebak bulus gini and pretend it was like in my hometown where I could go anywhere by barefoot walking alias jalan nyeker ato jalan kaki sampe gw nemu itu poll,, ketika dari radius seratus meter ttempat gw melangkah dan gak tau udah berapa ratus meter dari terminal lebak bulus, gw temui juga plang jalan bertuliskan Lorena,, bak adegan Pamela Anderson yang lari-lari sembari senyum sumringah menemui papan selancarnya di pantai dalam adegan Baywatch jadul, itulah yang gw lakukan pada saat itu untuk memastikan apakah si aan nyampe dengan selamat sentausa sehat walafiat di poll itu,,. Keadaan pun menyatakan demikian, beliau sedang duduk manis with his BB in hand and with his proudly “and he assumed it was sexy” bulu hidung sedang menanti kedatangan gw, and you know gw yang semula dandan kece dari rumah nyampe poll itu udah persis sate gosong gara-gara asap knalpot kendaraan ibukota yang macet sepanjang jalan gw jalan tadi lengkap dengan keringat bercucuran dari kepala,ketek ampe bulu kaki,, I think I was hot at that time ahhahaha J but hey,,,, well,, somehow friendship needs a sacrifice, setuju yang diujung sanaaa???? Setuju aja deh oke ;-) perasaan yang gw rasakan,, bahagia,, terharu,, bercampur sedih,, bercampur pasrah mencium bau badan yang bikin gw gak,,, gak,,, gak,,,gak kuat,, gak kuaaaatt,,,, gak kuaaatt,,,,, lambay-lambay tangan “antusias”.


Lanjut!!! Balik kemasalah gw ngajak temen gw jalan tadi. Kita janjian ketemuan ke senayan city mall, karena si rian ama Helen udah duluan pergi because they had to handle something related to his and her working J it’s all about money,, money,,, moneyyy,,,,, nyusul mereka ke senayan city seems so meaningless for us karena mereka bedua sibuk sendiri. Daripada cengok gak ada kerjaan gw mending jalan-jalan ama aan keliling senayan city. Pas naik escalator si aan udah terbelalak aja ngeliat 3 orang dieskalator yang sama lagi bediri 5langkah didepan kita, antusias banget nanya kegw:


Aan:  Kiss itu SM*SH ya?

Gw: “Muka datar,," iye,,, nape??

Langkah di escalator berhenti

Aan: benter-benter,, tunggu benter gw mau photo,,,

Gw: “tepok jidat, turun kemata sembari mengucap” astaghfirullah,, gak kenal gw,, gak kenal gw,,,


Gw melangkah menjauh and keep saying “ gak kenal gw,, gak kenal gw,,,” gw lihat dari jauh si aan effortly trying hard to capture those SM*SH personnel photos and they just refused it,, gw malu tapi bercampur kasihan juga,, gw sempat berpikir apa yang dilakukan aan itu norak,, tapi gw juga kasihan liat dia ditolak gitu dan moto mereka diem-diem,, lagian apa susahnya sih tinggal photo doank, jepret,, then masalah beres kan,,, sebenernya.. photo para personil SM*SH tadi bukan buat koleksi dia pribadi tapi buat temen akrabnya di Palembang yang nge fans banget ama boyband diatas tadi,, well,, may be, what I feel was wrong,, I’d like to say sorry an,, I am not a good friend for you J forgive me coy!!


My Journal, itulah segenap perasaan yang gw rasakan hari ini sama sahabat-sahabat gw dan permasalahan pribadi ama si DJ.


Gw yakin akan banyak cerita menarik yang bakal terjadi ama sahabat-sahabat unik gw ini,, they will make my life be more colorful since we had similar hobby and our uniqueness,, thank god that u have made us gather hehre in Jakarta, I hope what had become our dream and target which we dreamt for some years could be really come true in Jakarta J Amien.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sekelumit kisah masa kecil gw

Jum’at 22 april 2011, critanya sore ini gw nonton film lascar pelangi di salah satu channel tv swasta. Angan-angan gw serasa flash back ke waktu 15 tahun lalu, zaman gw masih berumur 6 tahun. Betapa contrast sama kondisi kehidupan zaman sekarang. Semua akses terjadi lebih cepat, mau akses informasi, hiburan, dan berbagai akses lainnya. Begitupun teknologi, kebutuhan teknoogi pada waktu itu gak semudah sekarang, zaman sekarang siapa sih yang gak punya hape? Siapa sih yang gak ngerti facebook/ yah era 2000an seperti sekarangs emua serba canggih.

Masih jelas diingetan gw zaman dulu, ketika gw masih berumur 6 tahun dan tinggal di sebuah kota kecil pagaralam yang waktu itu masih berbentuk kota administrative. Gw sebagai anak kampung hanya sedikit mengenal hiburan yang berbau teknologi. Masih terasa saat itu untuk menonton acara TV kesayangan yang lagi nge trend berjudul “POWER RANGERS”, gw + rombongan temen kudu jalan lumayan jauh sekitar brapa kilo dari rumah buat numpang nonton di rumah temen, yaahh lumayan lah hiburan di hari minggu, untung tuh orang gak minta pungut bayaran. Sama halnya juga ketika gw dan temen-temen pengen nonton sinetron ular putih, yang ya ollooo lagi IN banget deh ntu snetron waktu itu, gw ama kakak and the gankz kudu jalan malem-malem dengan mengabaikan rasa takut numpang nonton kerumah salah satu tetangga, demi melihat si uler raksasa yang bisa merubah diri jadi cewek cantik dengan suami GALAU yang dikurung dalam pagoda. Kadang-kadang kita ampe di usir ama yang punya rumah krena mungkin rada mengganggu waktu itu. Ya, sampe sekarang kalo gw lihat gambar si ular putih, gw masih suka senyum cengar-cengir kalo inget keadaan waktu itu.

Ya, kamilah anak kampung yang ingin tersentuh dengan teknologi meskipun dengan sentuhan sederhana hiburan gambar bergerak dalem kotak yang membawa kisah unik,, hehehehe… waktu itu pagaralam masih berupa pelosok, channel televise bisa sampai di tempat kami hanya dengan jangkauan parabola. Satu kampung saja belum tentu ada yang mampu beli parabola. Ya,,,mending duitnya orang tua kami pakai untuk mengisi perut sekeluarga dan sedikit mengesampingkan kebutuhan hiburan. Hiburan kami disiang hari adalah sepeda-sepeda warna-warni yang mengantarkan kami ke sawah, pasar, kebon, dan lain sebagainya. Sekali waktu ada tetangga gw yang berbaik hati  dan suka ngajakin kita jalan-jalan,rekreasi. Salah satu tempet rekreasi favorit di pagaralam adalah gunung dempo. Waktu itu, qta diajak jalan-jalan ama si tetangga yang baik ne dengan mobil pick up bermerek DATSUN yang terpampang jelas di belakang bak mobil, waktu itu seneeeengnyaaa bukan main dan bangga kita bisa jalan-jalan pake mobil, meskipun setiap harinya mobil itu dipakai untuk mengangkut sapi potong ke kandang nya bahkan kadang juga dipakai untuk mengangkut rumput buat sapi-sapi itu. Sekali lagi, kita BANGGA banget jalan-jalan pake mobil itu!

Yaaa,,, sekali lagi keadaan waktu itu sangat kontras sama kondisi yang terjadi dimasa sekarang. Meskipun, saat itu kita sangat  susah untuk menjangkau teknologi, tapi kita sangaaat menikmati keadaan waktu itu,, permainan tradisional lebih menghibur daripada matengin tipi ampe mata pedes,, semoga anak cucu gw entar masih menikmati permainan tradisional meskipun diprediksikan zaman anak gw entar teknologi akan semakin lebih canggih..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Padam

Tak akan ada tangis bahkan rengekan yang mendamba alunan kuas tersebut tergores kembali dalam lukisan hati pada sehelai kanvas terindah yang telah kau bingkai rapi.

Kanvas itu telah hancur seiring dengan hancurnya kepercayaanku padamu,
tiada kata yang mau diucap atas kebohongan terpahit dalam sandiwara termanis yang kau sebut kisah cinta

Bahkan mungkin kisah itu memang tak pernah ada,
karna lebih baik tak ada daripada berdiri diatas sebuah pondasi kebohongan,,

Ketika airmata sudah mengering diatas kisah termanis yang telah kuukir,,
pada sebuah janji yang bernama komitmen, dan ternyata kulalui sendiri diatas jembatan nadir
berselimut ilusi yang kau ukir dibawah alam sadarku dan kau rangkai manis laksana taman eden yang dijanjikan penguasa alam.

Tak ada bangkai yang tak diketahui,
tak ada kebusukan yang bisa kau simpan
ketika sebuah niat tulus ternyata berjalan sendiri tanpa sebuah kesadaran dari sang pembawa lentera

Lentera itu kini telah mati,
di hembus badai topan yang menyerang bertubi-tubi

Apa daya karna memang lentera itu harus mati
daripada bertahan hidup dalam ketidak mungkinan

Dan kapankah sang pembawa lentera untuk segera berhenti dari kebodohan yang ia pelihara
pada kekaguman pesona medusa dari otaknya,,,

Dia akan segera bangkit dari pesakitan yang ia alami
dan kenyataan terpahit yang sedang terjadi

Semua akan berlalu dengan beriringnya waktu,
pembawa lentera hanya ingin diam
tanpa ingin mengenang kisah itu lagi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

ketika cinta berdiri diatas pondasi kebohongan, 


maka sebuah penghianatan terperi


yang dirasakan sementara akan ada 


tawa bahagia disisi lain!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KARENA KAMI LELAKI

Karena Kami Lelaki

Ya,,
Kami adalah lelaki,,
Makhluk yang tercipta untuk memimpin,,
Makhluk yang dihinakan bila tidak bekerja
Makhluk yang dihinakan bila tidak dapat memberi anak
Makhluk yang dihinakan bila tak dapat membuat hidup keluarga kami sejahtera

Kami adalah lelaki
Makhluk yang mendominasi perempuan
Makhluk yang merempas kebebasan perempuan bahkan sejak kami tercipta
Makhluk yang merasa gengsi bila ada yang lebih darinya

Kami adalah lelaki
Yang dihinakan bila berburung kecil
Yang dihinakan bila tak dapat memuaskan istri
Yang dihinakan bila berpendapatan kecil
Yang dikucilkan bila tak dapat melakukan hal yang dianggap lelaki
Yang dibilang homo bila tak punya pacar

Kami adalah lelaki
Yang masih punya rasa bersalah atas keangkuhan kami
Atasa kekeras kepalaan kami
Atas keegoisan kami

Tapi ketahuilah wanita
Kami adalah pemilik tulang rusuk yang menjadikanmu ada dalam kehidupan ini
Terimalah kami sebagai bagian hidupmu yang wajar
Yang tak kau hinakan saat kami salah
Dan yang tak kau puja setinggi persada saat kami buat kau bahagia

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

LELAKI....

Wahai kau para lelaki jangan pernah kau hanya ingin dibilang sebagai penjahat kelamin.
Tunjukkanlah dirimu,siapa kamu,beritahu mereka akan kuasamu,
jangan kau ragu untuk teriak,tertawa,bahkan menangis,,
kamu adalah kamu,bukan dia,,
selamanya kamu akan tetap menjadi dirimu,
jangan kau batasi dirimu dengan sebuah paradigma yg bernama JAIM,MACHO,bahkan rambut yg CEPAK...
Segempal daging d'lengan takkan menjadi sebuah tanda bahwa kau lelaki perkasa...
Akan tetapi, kedewasaan mu dalam berpikir yg menjadi tolak ukur kelelakianmu.
Teriaklah bila kau ingin teriak.
Bernyanyilah bila kau ingin bernyanyi.
Dan terbanglah bila kau bisa...
Kau tak harus menjadi diri orang lain sperti yg mreka inginkan,
bila kau ikuti ingin mereka maka kau tak lebih dari SAMPAH....!!!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

MUAK

Dapatkah q lihat bahkan sekali dalam hidupmu,kau berfikir sesuai dgn manusia lain seusiamu...

Doktrin gilamu telah mengkontaminasi palung syaraf alam logika filosofi q,,,

dunia tak kan selalu mengertimu,
akan ada suatu masa dmana kau temui hanya ada kau & duniamu...

Pernahkah terbesit dalam benakmu,tirani yg tlah kau buat akan runtuh dalam 1 hembusan dawai kesadaran para hamba yg kan bangkit dalam kesuriannya... 

Q harap akan datang sgera sebuah meriam yg melemparmu ke dalam dimensi antartika yg membuatmu terasing dari koloni yg telah kau buat dalam doktrin teraneh,
dan harap q terkabul tuk membuat otakmu terbuka dan berfikir wajar. Juga tak kan lagi q temui masa dmana kau membuat sebuah kau perkara kecil kau perbesar laksana karet gelang yg kau rendam dalam kolam minyak tanah....
*naudzubillah*

resah q mungkin akan berbuah dosa & fitnah bila kau memandang dari kacamata skeptis yg kau pelihara...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Bidadariku

Bidadari2 kecil q,
kau menghiasi lukisan langit impian q,
menyanyikan simphoni kerinduan lewat dawai harpa yg kau petik,

masih q ingat jerit tangismu saat kau pertama kau lihat dunia,
kini kau duduk melihat cakrawala sang saka dunia,

kerinduan hadir mengusik kemantapan hati menempuh terowongan hidup,
menyanyikan rintihan kerinduan memelukmu,

bidadari ku,
sekarang kau masih berupa malaikat cupid yg membawa panah cinta,
tpi q yakin kelak kau kan jd dewi athena yg bersahaja,

bersama qta merintis masa depan tuk menjadi yg terbaik,
bidadari ku,
aq merindukanmu

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Mengubah Dunia

Aku ingin mengubah dunia !
Dunia seperti apa?
Dunia yang ada dalam khayalku?

Dunia yang penuh kedamaian tak ada pertengkaran dan tak ada lagi peperangan.
Dunia yang membuat semua orang merasa nyaman, tidak kuatir karena rasa lapar yang teramat sangat.
Dunia yang membuat kita bebas untuk memeluk agama dan beribadah menyembah Tuhan.
Dunia yang membuat kita pintar karena pendidikan yang berkualitas, guru-guru yang handal, dan tanpa biaya.
Dunia yang memberikan kita lapangan pekerjaan yang banyak dan tak perlu jadi pengangguran.
Dunia dimana pemerintahan mampu bersikap adil.
Dunia yang memberikan kesempatan yang sama bagi semua warganya untuk menikmati fasilitas informasi, teknologi, dan komunikasi di seluruh bagian penjurunya.
Dunia yang membuat warga dan alamnya bersahabat, hingga tak ada lagi bencana.
Dunia yang membuat warganya banyak uang, hingga tak perlu lagi berpikir ulang untuk belanja.
Dunia tanpa iri, dengki, dan fitnah yang mengajak kami untuk hidup bersama dalam damai.
Dunia yang berpenduduk paras rupawan hingga tak ada lagi yang iri karena warna kulit, ras, dan suku.
Dunia yang mampu membuat kami memimpin diri sendiri dan membuat kami tentram hidup bersama hingga kami tak ingin untuk menggulingkan posisi saudara-saudara kami.

tapi Tuhan,
yakinkanlah kami,
buatlah kami yakin pada ketidak mungkinan.
karena dunia semacam ini tidak pernah ada. 
Buatlah kami berhenti untuk mengubah dunia yang tak pernah terjadi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Diskriminasi Lelaki, ada gak sih?

Tulisan ini bukan ditujukan untuk kepentingan provokasi guna mendapatkan kesetaraan gender antara sesama pria dan wanita. Cuma curahan isi hati dan keheranan aja tentang  fenomena yang terjadi atau mungkin membudaya.
Sudah terlalu sering kita membaca artikel atau menonton berita tentang kekerasan atau diskriminasi terhadap kaum hawa yang terjadi disekitar kita. Kita juga sering mendengar kisah perjuangan kesetaraan hak asasi perempuan untuk memiliki kesempatan yang sama terhadap kaum laki-laki atau juga yang terkenal dengan emansipasi wanita yang dipelopori oleh R.A Kartini. Tapi bila sejenak kita alihkan menjadi diskriminasi terhadap kaum laki-laki, ADA GAK YA?
Kita bisa melihat beberapa fenomena yang terjadi di sekeliling kita yang mungkin kita merasa aneh bila manusia jenis laki-laki melakukan beberapa kegiatan kecil yang biasa dilakukan dengan perempuan. Coba kita pandang dari beberapa situasi berikut;
  1. Bila kita kondisikan seorang suami yang sehat walafiat memiliki 2 orang anak dan tidak bekerja, sedangkan ia membiarkan istrinya untuk bekerja keras dan memenuhi semua kebutuhan keluarganya. Disisi lain sang suami menggantikan pekerjaan istri dirumah untuk mengasuh anak, mengurus rumah, masak, dll. Mungkin mayoritas dari kita akan berpikir bahwa lelaki yang tidak bekerja adalah negatif atau mungkin tidak bertanggung jawab.
  2. Bila anda sedang jalan-jalan ke mall melihat cewek-cewek jalan bergandengan tangan dengan sesama teman cewek mungkin anda akan menganggapnya sebagai hal yang biasa saja. Sekarang kita balik kondisinya, bagaimana bila ada sekumpulan cowok jalan-jalan dimall bergandengan tangan dengan sesama teman-temannya?
  3. Mungkin akan terdengar biasa saja bila ada perempuan sedang mandi bersama bila menginap dirumah teman. Tapi apa jadinya bila ada laki-laki yang mandi bersama bila menginap dirumah teman?
  4. Mungkin akan terlihat biasa saja bila wanita memakai baju berwarna pink dengan segala ukuran dan bentuk tubuh. Tapi apa yang ada dalam pikiran anda bila ada lelaki kekar memakai baju berwarna pink?
  5. Akan terlihat biasa saja bila anda membaca postingan di facebook atau para ABG menyapa teman-teman ceweknya dengan “say” atau “beibh”. Tapi bila yang menyapa dengan sapaan ini adalah laki-laki. Apa tanggapanmu?
  6. Dalam dunia kerja kita sering mendengar adanya cuti hamil bagi para karyawan perempuan yang sedang melahirkan. tapi kita tidak pernah mendengar adanya cuti hamil bagi para laki-laki. Padahal kalau sang istri melahirkan, suami kan ikut repot juga J.
  7. Dalam kasus rumah tangga bila terjadi perceraian maka dalam pembagian harta pihak wanita akan mendapat bagian dari harta bersama tersebut. Dalam konteks ini, tidak semua wanita bekerja dan memiliki penghasilan. Terlebih bila dalam pernikahan ini pasangan sudah memiliki anak, tentunya besarnya pembagian harta akan menjadi lebih besar lagi.
Dari berapa contoh kasus diatas, mungkin kita kan langsung memberi tanggapan YA IYALAH…. Tapi kenapa ya kok bisa jadi YA IYALAH? Apakah hal ini karena sudah terkesan sesuatu yang wajar, tapi secara tidak langsung ini suatu bentuk dari diskriminasi, lho! Akan terlihat konyol mungkin bila laki-laki melakukan hal yang sama bila menyapa kerabat dengan “say” atau “beibh”. Sudah biasa kita dengar kalau pria lebih kuat daripada wanita. Bila ada wanita body builder dan seorang pria cungkring, mana yang lebih kuat? Secara akal sehat kita akan lagsung memilih bahwa wanita body builder ini jauh lebih kuat daripada si pria cungkring.
Dalam beberapa hal ada titik tertentu saat pria memang lebih kuat daripada wanita maka dari itu jadi tugas dari para pria untuk melindungi wanita. Disisi lain, dalam beberapa konteks keadaan bisa terjadi sebaliknya dimana perempuan lebih kuat daripada laki-lakil, bisa terjadi juga peranan perempuan lebih dominan dibandingkan dengan laki-laki, contoh: bila dalam rumah tangga gaji sang istri lebih banyak daripada gaji si suami. Tak dapat dipungkiri sebagai individu bisa saja kita menyeletuk yang ini baik yang itu tidak baik. sebagai individu yang terdidik akan lebih baik lagi bila kita menyikapi fenomena ini dengan lebih asertif dan tidak mengutarakan pendapat yang asal bunyi dan menimbulkan prasangka atau permasalahan baru.
Okelah ini bukan suatu bentuk protes dari saya untuk membuat fenomena ini menjadi sesuatu yang berjalan sama antara laki-laki dan perempuan. Dengan kebiasaan fenomena yang sudah terjadi ini bahkan lebih baik. Sebagai laki-laki saya juga tidak menginginkan bila laki-laki mandi bersama menjadi sesuatu yang wajar J, ini menyangkut tentang privasi. Well, setiap orang boleh berasumsi terhadap pendapat mereka masing-masing atau mungkin ada yang menginginkan untuk membuat hal ini menjadi setara antara laki-laki dan perempuan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Apakah penilaian dengan metode "exhibition" itu efektif?

Exhibition atau Pameran adalah salah satu dari metode penilaian dalam proses belajar siswa di sekolah maupun di  kampus. Dalam metode ini para siswa mendemonstrasikan pengetahuan yang sudah mereka pelajari dalam satu semester atau satu tahun ajaran melalui satu arena pameran. Tugas ini biasanya dilaksanakan dalam kelompok karena akan melibatkan banyak siswa dan perlu banyak persiapan ;). Dalam proses ini para siswa secara tidak langsung dapat beradu kreatifitas untuk membuat pameran yang mereka gelar terlihat menarik dan dapat mengundang banyak penonton untuk datang kedalam ruang pameran yang telah dipersiapkan.

Sebagai seorang mahasiswa, metode semacam ini telah digunakan oleh para dosen saya dalam perkuliahan mereka sebagai salah satu metode penilaian yang mereka terapkan. Metode ini terlihat begitu menyenangkan karena kreatifitas mahasiswa dalam menampilkan ruang pameran mereka seakan mampu membius perhatian penonton untuk menikmati persembahan yang mereka sajikan, perpaduan ide dari konsep yang disajikan para mahasiswa dianggap mampu untuk menyampaikan kembali pengetahuan mereka tentang konsep sebuah ilmu pengetahuan melalui berbagai versi yang mereka konsep dalam sebuah pameran ini. Di dalam pameran ini, masing-masing kelompok dapat menampilkan beberapa topik bahkan dapat menampilkan semua topik dalam suatu subjek pelajaran menjadi satu pentas pameran.

Akan tetapi, metode penilaian dengan pameran ini memiliki kelemahan dalam berbagai aspek. Selayaknya pameran pada umumnya, nilai dari sebuah tampilan dari suatu pammeran terkadang menjadi fokus utama bagi para siswa daripada konten yang disampaikan itu sendiri. Siswa cenderung untuk lebih mempersiapkan konsep suatu pameran yang spektakuler dan menarik perhatian para penonton dengan menghadirkan ornamen atau dekorasi yang atraktif guna memancing perhatian para penonton untuk berkunjung dalam ruang pameran mereka. Perlu diingat bahwa inti dari pameran ini adalah siswa mampu menjelaskan pemahaman mereka terhadap pelajaran yang telah dipelajari di kelas kepada pengunjung dan membuat para pengunjung memahami penjelasan mereka, intisari dari pameran ini tak ubahnya seperti sebuah presentasi yang dikemas dalam konsep sebuah pameran. Seharusnya para siswa lebih fokus terhadap konten yang disampaikan dari pada konsep sebuah panggung pameran yang spektakuler. Ada baiknya dekorasi yang ditampilkan dalam sebuah pameran ini membantu penjelasan siswa dalam menjelaskan pengetahuan tersebut yang mempermudah penjelasan mereka untuk disampaikan, penggunaaan aksesoris dan ornamen yang tepat guna dalam sebuah pameran sangat penting diketahui bagi para penyelenggara pameran. Guru pembimbing diharapkan mampu untuk membimbing siswanya dalam mempersiapkan sebuah pameran yang efektif tidak hanya secara performance (tampilan) tapi juga efektif secara konten yang disampaikan.

Poin kelemahan kedua adalah konten yang disampaikan, pada umumnya pameran ini hanya bersifat merangkum semua pelajaran yang ada dalam satu semester dalam satu event singkat yang mungkin hanya berlangsung dalam 3 jam, sangat tidak mungkin untuk merangkum semua pokok bahasan dalam satu subjek pembelajaran dalam satu kali pentas pameran. Perlu diingat, para pengunjung pameran bukanlah orang-orang dalam satu latar belakang yang sama baik secara lingkungan pergaulan maupun lingkungan pendidikan. Belum tentu para pengunjung akan langsung mengerti dengan apa yang kita sampaikan dalam pameran. Poin penting dalam pameran adalah bagaimana ide yang kita sampaikan kepada pengunjung sampai dengan selamat dalam alam penalaran mereka sesuai dengan apa yang kita pahami terhadap ide tersebut :)

Keadaan pameran yang selama ini bersifat merangkum dari semua konten pelajaran yang sudah dipelajari selama satu periode sekiranya dapat diubah agar lebih fokus dan terarah, sebagai contoh: konten pameran yang akan diselenggarakan ditentukan oleh guru agar setiap kelompok lebih fokus dalam menyajikan konten tersebut dalam pameran. Boleh dikatakan bila terdapat lima bab yang telah dijelaskan mungkin satu kelompok dapat menjelaskan satu bab tersebut dengan menguasai konten tersebut dan mampu menjawab pertanyaan dari pengunjung dengan tepat. Pameran adalah serupa test dengan metode presentasi yang dibantu dengan atribut dekoratif yang membantu penjelasan mereka dalam menjelaskan materi yang disampaikan, para guru kiranya dapat menggunakan metode pameran ini dengan efektif dalam proses penilaian yang mereka terapkan dalam proses pembelajaran di kelas :)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tantangan Globalisasi Terhadap Eksistensi Kesenian Wayang Kulit




Wayang kulit adalah seni pertunjukkan asli bangsa Indonesia yang sudah ada lebih dari 1000 tahun silam. Wayang kulit sempat meraih masa kejayaannya dimasa lalu sebagai media dakwah dan hiburan. Wayang kulit mengajarkan falsafah hidup kepada masyarakat untuk menjadi manusia yang bijaksana dan beragama. Seiring dengan perkembangan zaman, kesenian wayang kulit pun mulai ditinggalkan masyarakat mulai beralih pada hiburan elektronik layaknya sinetron, film, internet, dan video games. Dominasi hiburan elektronik semakin menggeser eksistensi wayang kulit sebagai media hiburan yang sarat edukasi dalam masyarakat. Tantangan eksistensi wayang kulit yang terjadi di era gobalisasi sekarang akan dibahas lebih lanjut mengingat wayang kulit membutuhkan inovasi untuk terus bertahan dimasa modern sebagai simbol budaya bangsa.
Ada beberapa definisi dari wayang kulit salah satunya adalah menurut Moelyono dalam Soenarto(…..) wayang adalah bayangan imajinasi dari para nenek moyang yang tercermin dari bentuk-bentuk wayang sebagaimana terciptanya wayang melalui tahap penyesuaian dengan kelakuan dan adat tingkah laku yang dibayangkan dalam angan-angan. Dalam pertunjukkan wayang tidak hanya menyajikan sebuah bentuk hiburan, namun wayang adalah falsafah hidup yang dijadikan sebagai pedoman. Wayang bukan hanya bersifat sebagai tontonan, tapi juga tuntunan.
Dalam cerita pewayangan disajikan karakter-karakter yang beraneka ragam dengan pelbagai intrik kehidupannya, layaknya lakon Pandawa dan Kurawa dalam cerita Mahabarata. Pandawa sebagai karakter protagonist yang membela kebenaran dan berjaya sedangkan Kurawa sebagai karakter antagonis yang  jahat dan pengacau hingga akhirnya kalah dalam kebinasaan. Prinsip dasar dalam cerita wayang adalah mengajarkan kita untuk percaya kepada karma. Sebagaimana menurut filsafat orang jawa “sapa nandur ngunduh wohe kang tinandur” yang artinya siapa yang menanam benih maka ia akan menuai hasil dari tanamannya. Bila yang kita tanam adalah sebuah keburukkan maka kita akan menuai akibat dari setiap perbuatan buruk yang kita lakukan dimasa hidup, begitupun sebaliknya. Wayang mampu memberikan gambaran hidup dan penghidupan sebagai simbol filsafat hidup bagi masyarakat yang mendukungnya. Wayang juga mengajarkan cara untuk memandang dunia sebagai suatu penghayatan dalam masyarakat dan alam sebagai satu kesatuan yang tidak terpecah belah.(Usman & Din,2010)
Wayang tumbuh dan berkembang sebagai budaya orang jawa, yang dimaksud dengan orang jawa adalah orang-orang yang berbahasa ibu bahasa jawa dan nenek moyangnya berasal dari jawa tengah dan jawa timur. Usman & Din (2010) menyatakan bahwa orang jawa sangat percaya legenda berperan penting dalam mendidik , mengembangkan pikiran dan kepribadian hidup khususnya dalam diri anak muda. Wayang sebagai hasil peradaban tradisional jawa yang mengembangkan etika, moral dan filsafat yang tersaji apik dalam cerita. Wayang memberikan perasaan harga diri dan kehormatan bagi setiap manusia dan toleransi yang perlu dihormati dengan rasa yang mendalam. Kekuatan yang terdapat dalam wayang  menjadi sebuah pakem bagi para pihak yang melestarikan wayang khususnya para dalang sebagai pembawa cerita tunggal dalam pementasan wayang untuk tidak mengubah cerita yang terjadi dalam pementasan wayang kulit.
Seiring dengan perkembangan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat, wayang sebaiknya melakukan inovasi untuk dapat bertahan selaras dengan perubahan zaman. Wayang perlu dipandang sebagai produk budaya yang universal bukan hanya milik golongan tertentu saja. Kepemilikkan budaya wayang dapat ditujukan sebagai budaya bangsa Indonesia, bukan hanya budaya orang jawa. Hal ini dapat ditunjukkan dengan pementasan wayang kulit yang berbahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar cerita, agar wayang dapat menjangkau semua orang yang non jawa untuk dapat mengerti pesan edukatif yang ditampilkan dalam wayang.
Menonton pementasan wayang kulit sama halnya belajar pada situasi informal,pesan moral yang disampaikan adalah ilmu-ilmu kebijaksanaan. Melihat situasi yang terjadi selama ini penonton hanya disuapi dengan pesan moral yang diceritakan oleh dalang. Layaknya sebuah proses belajar dari sudut pandang constructivism oleh Huitt(2009) Belajar adalah sebuah proses pencarian makna dengan merefleksikan pengalaman hidup dan membangun sebuah pemahaman tentang fenomena yang terjadi. Sebagai sebuah proses pembelajaran, pementasan wayang diharapkan mampu memberikan interaksi antara dalang sebagai pemain dan penonton sebagai target pembelajaran untuk membantu penonton membangun pemahaman terhadap ilmu kebijaksanaan yang disampaikan. Melalui penggunaan bahasa Indonesia dapat mempermudah dalam menyampaikan pesan moral yang tersaji dalam cerita wayang kulit. Bukanlah sebuah ketidak mungkinan jika wayang dapat disajikan dalam bahasa inggris sebagai media pengenalan budaya Indonesia agar dapat go Internasional diera globalisasi seperti sekarang, agar bangsa luar mengenal budaya kita yang luhur dari ribuan tahun yang lalu.
Dengan tidak menghilangkan unsur hiburan dalam cerita wayang, wayang sangat diharapkan mampu menghadirkan cerita sarat makna dalam berbagai konteks yang terjadi dimasa sekarang. Dalang dapat menjadi lebih kreatif dengan mendesain cerita-cerita baru seputar isu yang terjadi dimasyarakat namun tidak meninggalkan unsur edukasi dalam cerita yang disampaikan. Seperti halnya dalam pementasan wayang golek “Cepot” karya Asep soenarya dari jawa barat yang menggunakan bahasa Indonesia dan melibatkan banyak interaksi dengan penonton kedalam cerita. Adapun seperti kesenian lenong, musik dangdut, dan musik campursari yang disampaikan dalam bahasa Indonesia. Menurut Malinowski dalam(2009) setiap unsur kebudayaan memiliki kegunaan yang cocok dalam masyarakat secara keseluruhan. Bila ada unsur yang tidak berfungsi, maka unsur tersebut akan hilang dengan sendirinya. Tentunya unsur hiburan jangan sampai dihilangkan dalam cerita wayang sebagai daya tarik penonton untuk menonton pertunjukkan wayang kulit.
Kesenian wayang kulit sebagai hasil kebudayaan tradisional Indonesia asli sebaiknya mampu lebih fleksibel dan mengikuti perkembangan yang terjadi seiring dengan arus globalisasi. Wayang kulit bukan hanya sebuah bentuk hasil kebudayaan manusia masa lalu yang bersifat simbolistik dan dimainkan pada momen tertentu saja. Wayang kulit adalah aset budaya nasional yang mencerdaskan para pengikutnya, akan tetapi untuk mampu bertahan diperlukan kesadaran untuk berinovasi sebagai kebutuhan dan mampu berjalan selaras dengan arus globalisasi sebagai proses yang wajar dalam tatanan kehidupan manusia.
Referensi
Usman,S.M., Din, I, 2010. Wayang (Kepribadian Luhur Jawa). Jakarta: Cakrawala.
Soenarto, Drs. (). Wayang Kulit Purwa Gaya Yogyakarta. Jakarta: Balai Pustaka.
Saiman, 2009. Tantangan Budaya Nasional di Era Globalisasi dalam (link). Diakses pada tanggal 11 November 2010 jam 10:06 WIB
Huitt, W.G., 2009. Constructivism dalam http://www.edpsycinteractive.org diakses pada tanggal 11 November 2010 jam 10:06 WIB.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Let's See Our Campaign



Poster Background


The picture above is a flyer that will be used as an invitation to attend a campaign on the day specified. While providing an overview of what will be delivered in the core campaign to be held by the group work. The concept that we have from the Globalization and Traditional Cultural Preservation is the repacking of the campaign through a short theatrical play. Theatre campaign includes preservation of cultural (traditional food), which is now his position has been displaced by the diversity of western food such as; Hamburgers, pizza, hot dogs etc. Among adolescents as the influence of globalization. Our theater will be performed in the form of a talk show featuring a case that can be studied as a phenomenon of globalization is happening in modern life.

 We took the title of a talk show that is PG show as the acronym of Planet Global show. Our target audiences are teenagers around 13-19 years. Therefore, in making this flyer we use some bright colors to attract the attention of teenagers’ viewers and we use non-formal language as the language which common used in adolescent conversations. In this poster, there are some photos that we mix and match between authentic Indonesian cuisine and western cuisine. The purposes of the photos as invitations to look at the impact of globalization from other views. So far, most forms of traditional culture that has been threatened by globalization that is often discussed about the art of dance, songs, pictures, etc. But in this campaign, we deliberately raised the topic of traditional foods because we think of food as one of the cultural products that are very close to the daily lives of adolescents.

Globalization is not a negative impact or threat. Globalisation is challenging us.Let 's think globally! Let's open our mind to Globalization! These sentences are our jargon to invite the audience to face and addressing the globalization era. The teenagers are expected to be assertive (firm) against globalization, especially against the arrival of various foreign foods. With capital knowledge, it is expected that they will be able to distinguish and selectively absorb part of the globalization that have a positive effect. For example, the globalization actually opened our opportunities to seek information broadly why traditional Indonesian food assumed as lame food by teenagers, and we can find the solutions, how to make traditional food is interesting, etc. Without replacing the existence of traditional food with western food.

In the flyer, there are two pictures emoticons with different expressions. This emoticon symbolizes the perception of Indonesian cuisine that occurs among adolescents. The first emoticon symbolizes an expression of sullen teenagers who dislike with Indonesian cuisine, which is also symbolized by the dialogue in the balloons and pictures Semur Jengkol as representative of Indonesian cuisine which is considered as old-fashioned and inappropriate for teenagers. On the other hand, there was an emoticon with a smile expression that represents the interests of young people in enjoying the modern food which is cool like food from western countries such as hamburgers which is shown in the picture.

The following photos below are solid food-matching between Indonesian food and western food. The Photos symbolize the solution on how to address the role of globalization as well as teens participate in preserving the traditional food that the details will be submitted furthermore information on the talk shows. The solution we mean is that in an effort to preserve traditional foods in the era of globalization, the teens should be open minded to globalization that occurred as a natural process. This can be realized with a combination of Indonesian cuisine and western cuisine (acculturation) as a form of receiving / absorbing selectively and open the entry of foreign cultural elements into our native culture. With so to get something that is hanging out and no more old school, teens are expected to make innovation and creating a traditional Indonesian cuisine, so the more varied and can be exhibited in a global society. (Although not all of the teenagers interest for cooking).

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

wikis and Social Networking Sites for Learning

There are many social networking sites now, for example, facebook, twitter, glogster, kaskus, and wikispaces. Social networking sites can be accepted by decent among Indonesian people. According to statistical data from http://www.checkfacebook.com/, in 2010 Indonesia was the second country with the largest number of facebook user after United States, with a total of 31,858,700 facebook users. This data shows the interest of Indonesian people in using social networking sites for finding friends. Today, social networking sites not only used in business of looking for friendship, but social networking sites began to be used in education. Social networking sites are able to seize the attention of young people the majority of them are students. A variety of features available in social networking sites can be an effective media for learning.


We can take the example in
http://www.wikispaces.com/ site, various features provided by the indigenous peoples used to support learning. In Wikispaces site, the admin can upload learning materials within the site. The materials presented not only in the form of text, but can also be a slide presentation, audio, and video. Admin can also share links as references that can be read by the readers to deepen their subject matter. This type of learning helps students to learn independently at any time without having to be forced. Without leaving the elements of collaborative and cooperative, on the discussion board feature, students can discuss on this site discussing the topic and find the solution of a problem via post comment and reply in order to deepen their understanding of the material being taught. Through this web 2.0-based site students can interact with the teacher at any time without having to hesitate, if they feel less understand to the material being taught in class. For teachers, this site can facilitate their work in teaching. Wikispaces has a feature where the files are posted by the admin can be systematically arranged, so students are not confused to access a file that can be downloaded every time.


Unfortunately, Wikispaces site is still rarely used in teaching in Indonesia. It is probably that the Indonesian people do not know this site and do not know how to use it. To optimize the use of social networking sites in learning, Facebook should be considered use in learning  as a means to convey the subject matter. Keep in mind that Facebook is a popular site among students. Facebook has many features that can be used for learning, such as: Group fan page, chat, messages, links, photos, discussions, and even now there is Facebook mobile version that can be accessed via mobile phones either online directly or via SMS. As it can be more easily to access, Facebook will certainly be very helpful in conveying the material. Through facebook, teachers can create a group fanpage where all students can become members and facebook can serve as a forum for discussion on air without the need for meeting face interaction at all times. With the chat feature, both teacher and student can do online conference all the time, this chat feature can also be accessed via mobile phones with the help of supporting softwares, such; ebuddy, nimbuzz, etc

Teachers can share links that can connect with some other information sites such as blogs, news sites daily, magazines, and video sites. The majority of students now have mobile phones, of course it is easier for teachers to use facebook for learning. In this way, students can learn in a way that they enjoy doing with a tool that is a trend of among them.

The picture was retrieved from: http://speedtest.net/global.php#0
In indonesian context we still encountered many obstacles, from the picture above we can see how bad the quality of the Internet in Indonesia, which ranks 150th in the world with a speed of only 1.23 Mb / s. In optimizing e-learning by using the Internet social networking sites we need prime quality with the high speed internet. Of course, in using social networking it spends more bandwidth to access all the features available. With the quality of the Internet as it mention above, it will spend a lot of time when accessing social networking sites, either as user or admin we do not want lots of waiting and make the learning situation become boring.


Internet inability to reach isolated areas is also a drawback in the use of networking sites for learning. As we know that Indonesia consists of several islands, to the internet with the best quality can only be accessed in big cities, like Jakarta, which is equipped with HSDPA for internet facilities and internet broadband. The problems also become more complicated with teachers who have not been able to apply this system in their teaching, there are many teachers who have not literate with the technology. All these issues will certainly preclude the use of social networking sites in teaching in Indonesia. However, there is no harm if we want to try to apply this way of teaching us with all the limitations
.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

My School Experience in The Third Semester

My School Experience in The Third Semester
In the observation and teaching assistance activity in the third semester, I was chosen to do this activity in SMA IT NURUL FIKRI Depok. It was an integrated Islamic high school, they separated the class between male and female class. The school facilitates the students to the technology. They had a computer laboratory, science laboratory, E-learning laboratory, and also internet connection. Unfortunately, I did not observe the E- learning laboratory usage in the classroom because they did not use it at that time, eventhough E-learning sounds so interesting for meJ.
I used to observe the XB class, it was a female students class. The teacher used the technology to make activity in the class. When I came to the class, they were studying about procedure text and the students were doing presentation as their project task in group. Their task was making a TV show about cooking, so they would act as TV presenter who invites the master chef as their guest. Their presentation would be a cooking demonstration about a food in the class. The technologies being used in the activity were Gas stove, frying pan, and spatula. If you are thinking that technology is always related to computer then you will be totally wrong. The terminology of technology is the branch of knowledge that deals with the creation and use of technical means and their interrelation with life society, and the environment, drawing upon such subject as industrial arts, engineering, applied science and pure science.
The usage of technology in the class was very effective to support the learning situation. This activity aimed to assess students speaking skill, by cooking demonstration they were situated in a real condition of speak formally in front of the class. I thought this kind of approach was really appropriate to teach about procedure text to the class. First, the activity was interesting and they can perform their work to the class as well without underpressure and stress making of memorizing activity. Second, the example of procedure text is recipe. This activity tried to put the recipe to the real way through cooking demonstration.
This school already had a good facilitation in technology, if I were the principal of this school my duty for the future was keeping the technology property which already exists and doing improvement continuously as the technology progress was going so fast. The most important thing was maximize the usage of technology itself, so that the tools would not be as a handicraft which hanging on the wall and nice to look. I would hire teachers who were capable to use technology on their teaching, made the technology as an interesting media for learning and made it interactive for the students. The teacher training is also needed to enrich teacher skills to use knowledge because a teacher also needs to learn continuously. Finally, I conclude that as technology is growing so fast every day and schools have to be very sensitive for this issue. Technology is not only for simplify our work but it also as tools for students to learn how to create their masterpiece work in this modern era.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS